Pengertian
Detoks adalah proses mengeluarkan racun atau toksin dalam tubuh melalui
keringat, urin, pernapasan,dan tinja dengan menggunakan empat organ utama tubuh
yaitu, hati, ginjal, saluran pencernaan,
serta kulit tubuh kita.
Proses
detoks yang benar, maka kita dapat mengoptimalkan pengeluaran racun dari tubuh
kita dengan sempurna. Efek dari detoks
yang optimal sangat luar biasa : Tubuh kita akan mencerna makanan dengan lebih baik, kulit anda akan menjadi lebih
bercahaya, sakit punggungakan sirna, persendian ataupun rasa sakit kronik
lainnya akan hilang dan vitalitas serta energi kitapun akan meningkat dengan
signifikan.
Penumpukan
racun atau toksin dalam tubuh bisa saja disebabkan oleh faktor makanan.
Mengkonsumsi makanan berkolestrol tinggi, makanan ber alkohol, makanan yang
mengadung lemak jenuh dan makanan dan minuman ringan lainnya bisa jadi
mengadung zat berbahaya untuk tubuh, yang bisa jadi pemicu bertumpuknya racun dalam
tubuh.
Ada beberapa pilihan paling aman untuk
detoksifikasi bisa dilakukan dengan langkah-langkah berikut , diantaranya
yang paling populer dan telah diteliti secara ilmiah oleh para ahli :
Air
putih merupakan salah satu cairan yang berkualitas dan bisa membersihkan system
pencernaan. Air putih bekerja menghilangkan racun dan ampas makanan yang
mungkin tersisa dan menumpuk dalam usus melalui kulit, ginjal dan juga
keringat . Air dapat melarutkan unsur-unsur kimia dalam darah dan
membantu memperbaiki jaringan tubuh dan pertumbuhan . Minumlah sedikitnya dua
gelas air putih setiap pagi, setelah bangun tidur, dalam keadaan perut kosong.
Air hangat akan membantu tubuh mengeluarkan racun secara alami. Minumlah
air putih sedikitnya delapan gelas air tiap harinya. Kekurangan air akan
mengakibatkan darah menjadi lengket dan kental, menyumbat dan meracuni sistem
di dalam tubuh.
Minumlah jus buah Organik
Minumlah jus buah Organik
Minumlah jus buah organik yang memiliki
kandungan glikemik rendah. Akan lebih baik jika jus buah dicampur dengan
sayuran organik. Minumlah jus tersebut, selama tujuh hari dengan rendah gula
secara teratur.
Minum air kelapa hijau
Minum air kelapa hijau
Air
kelapa hijau bermanfaat besar untuk membersihkan
saluran pencernaan bahkan dapat melawan kuman, virus dan bakteri. Dengan minum
air kelapa hijau secara teratur dan dalam jumlah besar, bisa meningkatkan daya
tahan tubuh dan mencukupi asupan cairan dan mineral dalam tubuh.
Konsumsi Teh Hijau / Hitam untuk Menetralisir Merkuri
Konsumsi Teh Hijau / Hitam untuk Menetralisir Merkuri
Bagi
anda penggemar seafood, makan makanan ini dua kali seminggu bisa menurunkan
risiko penyakit jantung. Tetapi sayangnya berbagai seafood diduga banyak
mengandung merkuri, zat yang berbahaya bagi kesehatan tubuh. Untuk menatasi hal
ini, solusinya yaitu dengan minum teh hijau atau hitam sebagai teman makan
seafood. Riset membuktikan teh hijau atau hitam mencegah masuk ke aliran darah
hingga 92%.
Teh hijau juga merupakan salah satu anti
oksidan alami tertinggi. Mengandung polyphenol yang membantu mengontrol
pembentukan glukosa dalam darah. Polyphenol menghambat pembentukan glukosa
menjadi sel-sel lemak, serta mencegahnya masuk ke pusat aliran darah dalam
tubuh kita.
Detoks Liver Dengan Jeruk
Detoks Liver Dengan Jeruk
Lemon,
jeruk nipis dan jeruk mengandung limonene yaitu sejenis minyak yang
menetralisir senyawa pencetus kanker dalam liver. Liver yang bekerja
seperti filter udara ini perlu sering-sering dibersihkan. Jika tidak akan
tersumbat racun dan memperlemah tubuh seluruh badan akan lamban. Jadi bersihkan
liver anda setiap hari dengan rajin mengonsumsi jeruk. Jeruk juga merupakan
sumber utama vitamin C, yang dipercaya meningkatkan daya tahan tubuh. Jeruk
juga kaya akan flavonoid, antioksidan penting yang melindungi sistem imun
manusia dengan cara melawan kuman dan bakteri penyebab penyakit. Minumlah
minuman-minuman diatas, 10 menit sebelum Anda menyantap sarapan untuk hasil
yang lebih maksimal.
Mengkonsumsi makanan sehat selama tiga hari berturut – turut / konsumsi makanan organik
Mengkonsumsi makanan sehat selama tiga hari berturut – turut / konsumsi makanan organik
Untuk menyingkirkan racun yang menempel pada
usus, konsumsilah makanan sehat selama dua hingga tiga hari. Hindari, makanan
siap saji, makanan berminyak, konsumsi sayur mentah atau yang diproses
secara singkat dan buah. Akan lebih baik jika makanan yang dikonsumsi berbahan
organik. Hal ini akan membuat pencernaan lebih sehat. Lakukanlah minimal dua
hari dalam satu tahun.
Menjalankan Olahraga Secara Teratur
Menjalankan Olahraga Secara Teratur
Melakukan aktivitas
fisik secara reguler akan membantu pengeluaran toksin melalui keringat.
Olahraga, selain memacu tubuh untuk berkeringat, juga meningkatkan sirkulasi
darah dan menstimulir sistem limpa. Olahraga juga bermanfaat untuk menurunkan
tingkat stres dan depresi, menstabilkan emosi kita.
Penerapan Pola makan sehat
Penerapan Pola makan sehat
Banyak
dari kita mengkonsumsi diet yang seringkali terdiri dari daging (rendang, sate,
hamburger dsb), makanan berlemak (santan, gorengan), makanan yang telah
diproses dan mengandung zat-zat kimia tambahan (biskuit, mie instan, coklat
dll). Gaya makan seperti ini memberikan asupan toksin dan polutan dalam jumlah
yang signifikan ke dalam tubuh kita, menjadikan proses detoks sangat krusial.
Dengan
mengkonsumsi lebih banyak sayur dan buah-buahan mentah, dan mengurangi jenis
makanan yang merugikan tubuh akan membantu detoks yang optimal. Buah-buahan,
sayur-mayur, polong-polongan dan makanan dengan sedikit pengolahan lainnya
(beras merah, roti gandum-penuh, havermouth) berkadar serat tinggi yang
membantu penyerapan dan transportasi toksin dari tubuh. Jenis makanan ini juga
memiliki kandungan karbohidrat yang tinggi, yang lebih mudah dicerna dibanding
protein ataupun lemak.
